Kehidupan di Pondok Modern Selamat Kendal

Hai..Hai..Hai.. Disini saya akan sedikit bercerita tentang pengalaman pribadi saya menjadi santriwati.

Apakah kalian tau dimana Pondok Modern Selamat Kendal itu?

                           

Langsung aja deh yaa.., Pondok Modern Selamat Kendal itu berada di kota Kendal, Kendal kota beribadat. Setelah mengikuti Ujian Nasional Sekolah Dasar aku mendaftar di Pondok Modern Selamat Kendal untuk melanjutkan Sekolah Menengah Pertama, saat itu usia ku sekitar 12 tahun (kalau gak salah) kebayangkan di usia 12 tahun itu kan masih manja-manja nya sama orang tua tapi.. aku memilih untuk mondok entah karna apa aku ingin mondok aja, mungkin sudah jalan nya kali ya aku mondok...

Singkat cerita, malam pertama aku di pesantren serasa sunyi sepi sendiri dan takut, rasa nya ingin menangis karna jauh dari orang tua dan kakak ku, untung saja aku mondok bersama sahabat SD ku lumayanlah ada satu teman yang aku kenal di asrama putri itu, dan aku pun satu kamar dengan nya. Keesokan hari nya..., aku bangun sekitar jam 3 pagi untuk apa? untuk ngantri mandi guys... kebayanglah yaa anak baru lulusan SD jauh dari orang tua bangun pagi dan ngantri mandi jam 3 pagi, begitu malas rasanya, bangun saja malas apalagi harus ngantri ?! biasanya sih aku masuk kamar mandi setelah setengah jam... hoaaams, tau lah yaa perempuan-perempuan kalau mandi itu lama nya seperti apa.. hihii.

Dan akhirnya aku mandi sekitar jam setengah 4 guys.. untunglah satu kamar mandi untuk 1 orang. Setelah mandi aku pun kembali ke kamar, Teng.. teng..teng... bel asrama pun berbunyi menandakan waktu nya sholat subuh, alhamdulillah yaa aku sudah mandi & sekarang mempersiapkan untuk sholat subuh berjamaah di masjid sualman.

Selesai nya sholat subuh berjamaah, aku pun kembali ke asrama putri bersama sahabatku. Setelah itu, aku dan sahabat ku berganti seragam sekolah lalu pergi ke kantin putri untuk sarapan. Sampai nya di kantin.. teng..teng... ternyata untuk makan saja ngantri guys, betapa malas nya aku melihat antrian yang panjang itu. Dengan berat hati aku dan sahabatku antri, lalu aku makan di kantin putri itu, disana sudah disediakan susu coklat hangat dan air putih untuk santriwati tidak bayar loh guys.. kecuali jika mau beli pop ice atau coffemix ada kok warung di kantin itu. ya iyalah nama nya aja warung tentu harus bayar hihi. 

Setelah selesai makan dan cuci piring sendiri aku dan sahabat ku pun kembali ke asrama putri. Kita siap-siap untuk berangkat sekolah. Pukul 06.00 WIB harus sudah rapi dan berbaris di depan blok asrama putri masing-masing untuk di absen oleh ibu asrama. Jarak dari asrama putri ke SMP cukup dekat tidak seperti jarak dari asrama putri ke gerbang pintu depan pondok. Sampai nya di sekolah, aku dan sahabatku mencari daftar nama kita masing-masing berada di kelas apa. Ternyata aku dan sahabatku mendapatkan kelas yang berbeda. Ohno... betapa sedihnya aku berpisah dengan orang yang satu-satu nya aku kenal disana. Saat di kelas aku hanya bisa berdiam diri dan duduk sambil merasa ngantuk, lalu ada seseorang yang datang kepada ku dan mengajak kenalan.. ahay asiklah ada yang ngajak kenalan duluan. Aku dan dia lalu duduk bersama di kelas 7A.

Teng..teng..teng jam menunjukkan pukul 10.00 WIB bel istirahat pun berbunyi, aku dengan dia istirahat bersama di kantin putri. Setelah istirahat kita kembali lagi ke kelas, rasanya sangat ngantuk menerima pelajaran dari guru, bangun aja jam 3 guys.. ditambah dengan angin yang spoi-spoi. Teng..teng... pukul 12.00 WIB bel sekolah pun berbunyi, eiits bel ini tidak untuk istirahat tetapi bel ini menandakan pembelajaran telah selesai. Akhirnya aku pun bersiap-siap untuk pulang ke asrama putri, ternyata tidak diperkenankan untuk pulang ke asrama tetapi langsung menuju masjid sualman untuk sholat dhuhur berjamaah. Setelah sholat dhuhur kita kembali ke asrama untuk makan siang, makan siang di kantin masing-masing untuk putri dikantin putri dan untuk putra dikantin putra.

Setelah makan siang sampai ashar kita bebas untuk melakukan apa aja, ada yang tidur siang ada juga yang mencuci baju. Adzan ashar pun berkumandang, waktunya sholat ashar dimasjid, setelah sholat ashar kita ada madin (sekolah arab) / mengisi kitab2 setiap kelas biasanya ada yang campur dan ada yang dibagi tiap kelas, biasanya juga satu angkatan bareng. Tempatnya kadang di masjid kadang di aula kadang juga di dalam kelas masing-masing.

Madin sudah selesai lalu kita kembali lagi ke asrama untuk mandi dan lain-lain sampai adzan maghrib berkumandang, Waktunya sholat magrhib pun tiba. Setelah sholat maghrib berjamaah di masjid kita pun madin lagi sambil menunggu adzan isya. Ini awal-awalnya kegiatan mondok saya disana. Setalah beberapa minggu diwajibkan mengikuti ektrakulikuler antara PMR atau pramuka, saya memilih untuk mengikuti ektrakulikuler PMR saja. Kegiatan extra kulikuler ini pada pukul 14.00 jika PMR berada di aula dan pramuka berada di lapangan. Kegiatan PMR ini sangat menyenangkan bagi saya.

Banyak cerita diextrakulikuler ini dari awal di didik, jadi pengurus PMR sampai ngedidik adik kelas saya serta saya juga pernah mengikuti lomba jumbara se-kabupaten kendal, meskipun di pondok tetapi untuk PMR Pondok Modern Selamat Kendal sudah banyak yang tau. Kami sering memenangkan lomba PMR smp ataupun sma. Disana kita dilatih untuk memberi pertolongan pertama pada korban (aduh agak lupa saya hehe) ya sepertinya sih seperti itu dan lain-lainnya, pokoknya banyak ilmu yang saya dapatkan disana. 

Seperti inilah kegiatan PMR diaula pondok waktu saya kelas 8 (kalau ga salah)

Foto saat kami mengikuti lomba jumbara PMR dimana gitu agak lupa saya soalnya sudah lama sekali hehe

Ini dia kakak-kakak smp dan sma pondok modern selamat kendal hebat kami yang selalu memenangkan lomba PMR serta mengharumkan nama almamater kami. 

Foto lomba PMR di Salatiga

Foto bersama kelas IX B di lingkungan Pondok Modern Selamat Kendal.

Intinya dari cerita pengalaman saya ini ya pada awalnya memang tidak betah tinggal disana tetapi seiringnya waktu saya jalani jadi betah hihi. Hampir saja mau keluar dari pondok tapi wali kelas saya menasehati sehingga saya tidak jadi keluar. Disana banyak teman banyak cerita banyak ilmu yang didapatkan, ilmu pendidikan ataupun kemandirian selama hidup jauh dari keluarga. Sangat senang rasanya bisa menikmati hidup di pondok. Sebenarnya masih banyak kegiatan lainnya yang belum saya ceritakan, saya sambung lagi kapan-kapan yaaa sobat. Cukup sekian dan terima kasih mohon maaf apabila ada kesalahan kata dalam tulisan saya ini.